Adaptasi Penting supaya nyaman di Lingkungan Baru
Lingkungan baru baru kadang bikin kita merasa was-was tentang gimana nanti suasananya. Di dunia pekerjaan suasana baru emang ngasih pengaruh besar buat kinerja kita, dalam proses adaptasi inilah semua harus dipastikan baik. Logikanya sih gimana agan bisa fokus ke pekerjaan kalo gak nyaman sama lingkungan kantornya. Masa iya bisa kerja enak kalo sama rekan kerja satu tim, satu department gak terlalu kenal, susah nanti kalau mau nanya sesuatu tentang kerjaan. Yg saya lakukan ketika baru pindah posisi dari sales ke marketing (pindah departemen) di Microsoft Indonesia sekitar tahun 2012, saya banyak bergaul dengan rekan-rekan kerja di departemen tersebut. Tak kenal maka tak sayang, saya banyak menghabiskan waktu bersama mereka dari makan siang bareng sampai travel bareng ketika ada rekan kerja menikah di luar kota. Saya menjadi lebih nyaman di lingkungan baru.
Cepat Dapat Teman di Lingkungan Baru
Selain itu kita juga perlu bersosialisasi sama rekan kerja di lingkungan baru supaya cepet dapet temen, karena gimanapun juga rekan kerja sekantor itu penting. Rekan kerja ini sangat berperan penting jika agan perlu bantuan di tempat kerja. Seperti saya yang pindah posisi dari sales ke marketing, ketika saya kenal rekan-rekan kerja di departemen yg sama akhirnya menjadi lebih mudah ketika saya perlu bantuan mereka untuk urusan pekerjaan. Apalagi jika ada sesuatu hal yang cukup mendesak rekan kerja (apalagi satu departemen) menjadi bantuan yg dapat diandalkan.
Penentu kelancaran melakukan pekerjaan sehari-hari
Di kantor semua departemen pasti bakalan terhubung menjadi satu. Ketika kita bekerja pastinya kita ga bekerja sendirian, kita bekerja dalam tim, bisa satu departemen, ga jarang beda departemen. Pentingnya kita bisa beradaptasi dengan cepat adalah kita jadi bisa tahu situasi di kantor. Apalagi hubungannya dengan pekerjaan yg pastinya perlu bantuan rekan kerja. Jika kita sudah kenal dengan mereka alhasil kita bisa minta bantuan mereka dengan tidak terlalu sungkan sehingga rekan kerja kita bisa memudahkan pekerjaan kita.
1. Selalu datang tepat waktu ketika masuk kerja
Sekarang ini banyak kantor memberlakukan jam masuk dengan ketat. Ada kantor yg sistem absensi menggunakan absen jam bahkan sidik jari jadi sudah ga ada alasan untuk telat lagi kekantor. Waktu adalah elemen penting. Kalau kita dateng lebih pagi atau pulang on time menunjukkan diri kita profesionl. Kalau kita dapat lebih pagi kita sendiri yg akan mendapat banyak keuntungan, salah satunya bisa lebih rileks berpikir sambal membuat daftar kerjaan khusus untuk hari itu. Bahkan agan dan sista bisa ada waktu untuk diskusi pagi dengan rekan kerja yg lain yg juga datang pagi.
2. Jaga kesopanan ketika berinteraksi di kantor
Menjaga kesopanan saat ini adalah hal yg paling mudah untuk dilakukan dimanapun kita berada. Murah senyum kepada siapapun ga ada yg salah. Menjunjung tinggi kesopanan apalagi kalau kita orang baru di kantor. Biasakan untuk memanggil Bapak, ibu, mas atau mba, ga banyak orang yg suka kalau kita manggil nama begitu saja. Pakai prinsip 3S (Senyum – Sapa – Salam ) jangan malu dan jangan ragu. Lebih baik kelebihan sopan daripada kurang sopan.
3. Pelajari budaya kerja di kantor
Ketika kita berada di dunia kerja kita harus mulai latihan observasi. Salah satunya dengan cara mempelajari budaya kerja yg sudah ada dikantor. Perhatikan mulai dari hal terkecil, misalnya budaya tepat waktu, budaya birokratis maksudnya segala sesuatu harus dilaporkan ke atasan atau sebaliknya. Ketika kita berada di kantor baru kita harus menyesuaikan diri dengan budaya yg ada jadi kita akan dianggap sebagai bagian dari kantor baru tersebut. Cara tahu budaya kerja tentunya dari observasi atau bertanya langsung ke rekan kerja yg sudah lama kerja di tempat itu. Berikutnya kita tinggal menyesuaikan diri dengan budaya yg ada sehingga tidak dianggap tidak sopan atau kurang ajar.
4. Bersosialisasi dengan rekan kerja yang lain
Biasanya kalau masih baru kita sungkan untuk terlalu banyak bergaul kesana kesini. Ada baiknya ketika hari pertama kita masuk kerja kita minta bagian HRD/SDM untuk mengenalkan kita ke seluruh kantor. Walau kita diajak berkeliling dan berkenalan dijamin ga akan hapal semua langsung. Karena itu berikutnya yg harus dilakukan kita harus mulai berkenalan dengan rekan kerja satu tim kita, satu departemen. Caranya menegur dengan sopan jika berpapasan, ajak ngobrol dengan ramah supaya bisa hafal nama-namanya. Jangan lupa kalau mereka mulai terbuka dengan kita, kita bisa mulai ajak makan siang. Biasanya berawal dengan makan siang bareng yg kemudian bisa menjadi lebih akrab dengan rekan-rekan kerja lain. Biasanya rekan kerja yg sudah lama kerja di perusahaan suka agak malas negur orang baru karena itu ga ada salahnya sama sekali kita bersosialisasi dengan mereka. Pengalaman ane pindah bagian ketika ane akhirnya bisa bersosialisasi dengan rekan-rekan kerja di departemen baru akhirnya ane ga sungkan untuk travel bareng mereka ke Bali karena salah satu rekan kerja kita menikah di sana. Akhirnya ane malah jadi akrab dan berikutnya kerjaan bisa lebih lancar karena sudah kenal lebih baik lagi dengan rekan-rekan kerja kita.
5. Banyak bantu rekan kerja
Selama kita hidup termasuk bekerja kita akan selalu butuh bantuan orang lain. Kita ga boleh egois mikirin kepentingan sendiri sebisa mungkin cukup bisa membaca situasi. Salah satunya jika rekan kerja memerlukan bantuan kita. Bisa dengan membantu hal-hal kecil misalnya nitip beli makan siang sampai hal yg berhubungan dengan pekerjaan. Pengalaman ane, kalau kita banyak bantu rekan kerja kita dijamin rekan-rekan kerja kita ga akan segan-segan bantu kita juga.
Kuncinya adalah komunikasi, kalau memang kita melihat ada rekan kerja kita yg sepertinya memutuhkan bantuan ga ada salahnya kita manawarkan bantuan. Tapi yg ga boleh kita lupa, kerjaan diri sendiri harus sudah beres dulu
6. Tunjukkan semangat kerja dan energi positif
Ketika kita baru masuk kantor baru ga ada satupun yg ingin lihat kita sebagai Pribadi yg kurang menyenangkan. Karena itu kita harus menunjukkan kalau kita bersemangat ketika bekerja sehingga kita bisa menularkan energi yang positif ke rekan-rekan kerja lain. Sebagai contoh ane punya CEO yg selalu dateng pagi kekantor sekitar jam 7 pagi. Melihat beliau ane jadi bersemangat untuk dateng pagi juga. Dan ternyata dengan dateng lebih pagi kekantor banyak hal yg bisa dikerjakan karena kita mulai hari kita lebih pagi dari kebanyakan orang. Dan sebaliknya jika kita lihat rekan kerja kita suka komplen, apalagi baru masuk kerjanya ngeluh melulu yg ada kita malas bekerja bersama dia karena bisa tertular energi negatif.
7. Menjaga penampilan dengan baik
Kunci penting sebenarnya hanya menjaga kerapian. Penelitian membuktikkan kalau dalam 30 detik pertama orang bisa menentukan karakter hanya dengan melihat penampilan agan
8. Mengerti pekerjaan dan tanggung jawab kita dikantor
Ini sangat penting untuk mendukung kelancaran kita bekerja. Apalagi kita baru masuk kantor baru, dijamin orang-orang akan mencari tahu tentang kita, latar belakang kita, prestasi kita dan lain sebagainya. Karena itu ketika kita baru masuk kantor baru kita harus menunjukkan kita pantas berada di situ, kita mengerti pekerjaa dan tanggung jawab kita. Caranya gimana ? buktikan kita bisa bekerja sama dengan orang lain, kita tahu yg harus kita lakukan ga nunggu atasan kita nyuruh kita, dan punya inisiatif untuk menyelesaikan pekerjaan kita secara tepat waktu. Kita ga menunda-nunda pekerjaan, fokus pada tenggat waktu dan memperhatikan setiap detail pekerjaan dengan fokus.
9. Jangan malu bertanya
Biasanya di bulan pertama agan akan menemui aktivitas atau tugas yang di luar kebiasaan karena agan sedang dalam proses adaptasi di kantor baru. Akan lumrah jika banyak hal yg agan belum tahu. Menghadapi situasi ini ga perlu panik atau khawatir, jangan pernah malu untuk bertanya. Agan sama sista bisa tanya ke rekan kerja. Ketika kita bertanya kepada rekan kerja kita juga bisa menambah interaksi kita dengan mereka sehingga memudahkan komunikasi berikutnya. Tapi jangan segala hal ditanyakan, cukup pilih yg kita memang kesulitan dengan jawabannya. Karena apapun yg kita tanya, orang lain akan menilai kecerdasan kita dari pertanyaan kita. Jangan lupa perhatikan juga kondisi orang yang akan kita tanya, jangan sampai rekan kerja kita lagi ga bisa diganggu lantas kita ganggu.
Thanks for reading & sharing Minta Informasi
0 comments:
Post a Comment